Dari gambar disamping, tidak bisa terbayangkan banjir air sampai setinggi itu untuk di daerah perumahan, dan ini akan berlangsung terus menerus dan hanya menjadi berita-berita hangat di multimedia.Tidak ada tindakan yang nyata dari tahun ke tahun, padahal kalau kita amati dan di pelajari untuk musim hujan tiap tahunnya sudah dapat di perkirakan kapan turunnya hujan dan berapa lamanya musim hujan tersebut dari situ kita sebagai intansi atau aparat pemerintah bisa memperkirakan daerah-daerah mana yang akan di lalui air hujan yang berlebihan dan dapat diperkirakan volume air hujan tersebut dari tahun ke tahun,.
Menurut saya, banjir merupakan bencana alam yang sebenarnya bisa di cegah. Namun kebanyakan orang tidak menghiraukan akan bahaya banjir. Jadi, jangan sepenuhnya menyalahkan pemerintah, karena sesungguhnya banyak di antara kita yang masih kurang mengerti arti kebersihan lingkungan. Akan tetapi, PEMDA setempat pun juga harus lebih memperhatikan Integrasi Tata Ruang dan Tata Air untuk mengurangi dampak banjir setempat. Integrasi Tata Ruang dengan cara mendirikan bangunan sesuai dengan daya dukung kawasannya. Kebanyakan pemerintah juga lebih mementingkan kepentingannya sendiri ketimbang nasib rakyatnya terutama rakyat kecil yang tinggal di pesisir sungai. Selain itu PEMDA setempat juga harus memperhatikan Integrasi Tata Air maksudnya yaitu dengan tidak membuang limbah ke sungai dan melakukan penghijauan khususnya di daerah rawan banjir seperti pesisir sungai. Dan masyarakatnya pun tidak boleh lupa akan penerapan kebersihan lingkungan setempat dengan tidak membuang sampah sembarangan, serta melakukan penghijauan juga di kawasannya masing-masing. Karena bencana itu sendiri datang akibat ulah kita sendiri, ibaratnya dari kita ya kembali ke kita juga lah..hhe
Maka dari itu sebaiknya masyarakat dan PEMDA setempat harus bekerja sama dalam membangun lingkungan yang bersih dan melakukian penghijauan untuk mencegah bencana banjir.
